2 November 2018

Family Project : Weaning With Love

Ikut Kelas Bunda Sayang di Institut Ibu Profesional, membutuhkan semangat yang selalu membara. Tantangan-tantangannya semakin bikin semangat. Diawali dengan Komunikasi Produktif, kemudian Melatih Kemandirian, dan kini kami masuk di level 3, Melatih Kecerdasan Anak. Jujur, di level ini, saya makin merasa bodoh. Banyak sekali ilmu yang masih harus saya pelajari, sebelum saya mengajari anak saya. Padahal anak saya terus bertumbuh setiap hari, dan selalu ada kecerdasan baru yang ditunjukkannya. Apakah saya yang mengajarkan semuanya? Ternyata tidak! Karena Allah memberi kemampuan bagi tiap anak untuk mampu belajar lewat perantara apapun di sekitarnya. Tapi tetap, kita sebagai orangtua wajib mengarahkan, agar anak kita tumbuh menjadi manusia cerdas yang bermanfaat.

Kecerdasan yang harus kami latihkan antara lain :
✅Kecerdasan Intelektual
✅Kecerdasan Emosional
✅Kecerdasan Spiritual
✅Kecerdasan Menghadapi Tantangan

Dan dalam memenuhi semua itu, tugas di level 3 ini adalah agar kami sekeluarga memilih satu partner menjalani tantangan, dan menentukan satu proyek yang akan kami jalani berkaitan dengan beberapa kecerdasan tersebut. Selain panduan dari materi level 3 Kelas Bunda Sayang ini, saya juga sempat mendapatkan salinan Permendikbud No. 137 Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini. Poin-poin kecerdasan yang menjadi panduan di Permendikbud tidak berbeda jauh dengan yang ada pada materi Kelas Bunda Sayang, ada 6 poin yaitu, nilai agama dan moral, fisik motorik, kognitif, bahasa, sosial-emosional, dan seni. Dan dalam panduan Permendikbud ada rincian-rincian per usia anak, dari 0-5 tahun.

Dari kedua pedoman materi tersebut, saya ingin mengajarkan semuanya, ya! SEMUANYA. Tapi saya pikir, saya tidak akan ngoyo. Saya berencana membuat sebuah proyek agar Fathan, anak saya, bisa mencapai beberapa kecerdasan yang sesuai dengan usianya kini, yang sudah mencapai bulan ke-21.

Proyek yang akan kami jalani adalah "Weaning With Love", atau " Menyapih dengan Cinta". Mengingat sebentar lagi usianya akan genap dua tahun, dan kini usia kehamilan saya sudah masuk minggu ke-7, saya harus lebih rajin sounding tentang WWL ini pada Fathan. Meski alhamdulillah saya tidak merasa kencang-kencang di perut selama menyusui Fathan, tapi (mohon maaf) p*ting saya rasanya perih ketika proses menyusui. Dan ini lumayan mengganggu.

Sebenarnya minggu lalu kami sudah ingin menyapih Fathan, tapi ternyata saya belum benar-benar siap. Malam hari saat dia ingin menyusu, dan kami tawarkan susu dari cangkirnya, dia menolak, dia menangis, berontak. HANYA INGIN MENYUSU PADA IBU!. Okelah, saya malah ikut menangis, dan akhirnya luluh setelah seharian saya tidak menyusui nya.

Bismillah, semoga WWL kali ini berhasil.. Lalu bagaimana hubungannya dengan kecerdasan anak yang akan kami ajarkan, tunggu saja ya di tulisan-tulisan saya nanti.. Hehe..

#KuliahBundaSayang
#GameLevel3
#FamilyProject
#MyFamilyMyTeam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar