15 November 2018

Pedes


Suami membelikan jajanan macam-macam sebagai pengalih perhatian Fathan ketika tidak boleh nenen. Saya sebenarnya sangat ingin menerapkan Weaning With Love yang sesungguhnya, tanpa ada pahit-pahit, pedas-pedas, atau apalah untuk menggambarkan 'nenen Ibu sudah tidak boleh lagi diminum'. Tapi pengalaman sebelumnya, saat saya ingin menyapih yang pertama kali, saya menghindar dari Fathan dan dia dibawa Bapaknya, kadang Mbahnya, lalu saat bertemu saya, saya menolak untuk menyusui, saya bilang, "Gantian sama adik, ya.." Fathan jelas sekali terlihat tidak terima.

Maka kini, selain saya sounding terus saat dia nenen, saya juga menyiapkan mental saya. Juga menyiapkan apapun, sebisa mungkin Fathan segera disapih. Demi kesehatannya, saya, dan adiknya yang masih di dalam kandungan.

Dengan amat sangat terpaksa, saya mengikhlaskan Fathan merasakan sedikit 'pedas' saat ingin nenen. Saya memarut jahe dan mengolesi sedikit pada puting saya saat dia mau nenen.

"Pedes, hahah.." kata Fathan sambil geleng-geleng. Dan dia tidak mau.

Lalu saya beri dia susu UHT, dan dia mau minum. Selain itu juga camilan, apa saja, biskuit, wafer, bolu, gethuk, juga mainan mobil-mobilan, puzzle karpet, dan lainnya.

Karena Bapaknya sedang ada di rumah, akhirnya dia ditimang-timang Bapaknya sampai tertidur jam 9 pagi. Jam 10 sudah terbangun, minta nenen lagi, tapi dia sadar, dia bilang "Pedes" sambil menangis..

Lalu kami bawa ke luar kamar. Di depan, Ibu dan Bapak saya sedang bersiap pergi kondangan. Akhirnya Fathan diajak ke kondangan, tanpa saya. Sementara mereka kondangan, suami saya juga bersiap untuk pergi ke Banjarnegara, jual ikan. Jadilah saya sendiri di rumah.

Sepulang kondangan, seperti biasa Fathan sudah ceria, lupa kalau dia butuh nenen. Begitu terus sampai malam menjelang. Tiap kali lihat saya dan pengen nenen, dia bilang "Pedes..hahah".

Kasihan sebenarnya, tapi sekali lagi, demi kebaikan bersama, insyaallah..
Lalu tibalah waktu tidur malam, menjelang tidur dia sangat ingin nenen, tapi dia sendiri tahu kalau nenen Ibunya pedes. Ya sudah agak rewel sedikit. Lalu saya ajak gendong, saya timang-timang saat dia sudah ngantuk sekali. Dan tertidur.. Saya taruh di ranjang.

Jam 11 malam dia terbangun, saya sodorkan nenen saya yang sudah dioles jahe sebelum tidur. Ternyata dia tidak merasa pedas, ya sudahlah, saya mengalah untuk malam ini. Dan bertekad malm berikutnya sudah tidak ada aktivitas nenen lagi. Bismillah..

#KuliahBundaSayang
#GameLevel3
#FamilyProject
#MyFamilyMyTeam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar