17 Januari 2012

cinta tak harus sama

dulu, ada semacam nada protes dari hati saya. ibu-bapak saya sangat jarang memakai baju sarimbit, bahkan tidak pernah. setidaknya, baju warna senada selain coklat.. kenapa bisa begitu? karena dalam banyak acara besar, seperti kondangan dan idul fitri, saya banyak menjumpai pasangan suami istri mengenakan pakaian yang serasi.. motifnya sama, minimal, warnanya sama..

TAPI TIDAK DENGAN KEDUA ORANGTUA SAYA...

namun begitu, saya tidak pernah melontarkan kata-kata "Kok ibu sama bapak gak pernah seragaman??"

sekarang, saya jadi tahu..keharmonisan sepasang kekasih (suami-istri) bukan dilihat dari keseragaman pakaian, ekpresi kasih sayang bukan dalam keserasian warna baju.. Mungkin hal ini yang mereka coba katakan pada saya, lagi-lagi bukan lewat kata-kata.. Mereka ingin saya mencernanya sendiri..

dan, hakikat kasih sayang bukan menyatukan persamaan kan?
bukankah Muhammad dan Khadijah juga berbeda?
bukankah Ali dan Fatimah juga berbeda?
beranekaragam dalam satu itu indah...
dalam batas sewajarnya..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar