29 Desember 2011

jendral

Tulisan saya kali ini, tentang Jendral, yang artinya singkong untuk daerah Temanggung dan sekitarnya, atau lebih tepatnya, Bansari dan sekitarnya, atau mungkin, malah Campuranom dan sekitarnya...

jendral, dalam bahasa di kampung saya artinya singkong.. kata almarhumah embah putri dulu, kenapa dinamai jendral, karena ia adalah bahan pangan yang serba bisa dibuat apa saja untuk memenuhi gizi masyarakat. Tiwul, gethuk, jendral goreng, jendral rebus, gaplek, samier, entho, kacamata, tape, kripik singkong, dan banyak lagi makanan pokok ataupun camilan yang bisa dibuat dari singkong atau jendral itu..itu baru ubinya, belum lagi daunnya...

Simpel saja perbandingannya, embah bilang, begitu juga dengan Jendral (dalam arti yang sebenarnya), bahwa Jendral adalah pangkat tertinggi yang harus serba bisa.. bisa memimpin, piawai memotivasi anak buah, jitu dalam menentukan strategi, dan apa saja, (dalam keyakinan embah), pasti mampu dilakukan oleh seorang jendral...

terlepas dari benar tidaknya terminologi jendral yang diyakini embah, saya akui memang begitulah adanya, saya adalah salah satu penggemar apapun makanan yang berasal dari jendral.. dan saya tidak bisa lupa bahwa yang namanya Cassava itu, singkong itu, ya jendral bagi saya..

sampai-sampai ketika saya magang di Wonosobo, ada Pegawai peternakan Sapi potong di sana bernama Pak Iding bilang "Mbaknya orang Parakan ya? orang sana itu sadis-sadis ya??"
Saya jawab, "kok begitu,Pak?"
"Lha kalian berani mencacah-cacah, memotong, menguliti, merebus, menggoreng, bahkan makan jendral.."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar