TUGAS
BIOKIMIA NUTRISI/NURUL
ARIFAH/H2A 009 210
A.
Produksi
dan kualitas beberapa telur ayam : telur ayam pelung, ayam cemani, ayam
kampung, dan ayam arab.
Parameter
|
Ayam Pelung3
|
Ayam Cemani
|
Ayam Kampung
|
Ayam Arab
|
Ayam Petelur
komersil
|
Produksi (butir/tahun)
|
119
|
39-683
|
60-901 ;
1513
|
190-250
|
2595
|
Kualitas
|
Berat telur 41
gram
|
Berat telur 40
– 50 gram3
|
Berat telur 44
gr3,
protein12,8%,
lemak 11,5%,
karbohidrat
11,5%, air 74%5,
vitamin A 660
mcg, vitamin D 1,3 mcg,
vit B1 0,4 mg,
vit E 2,0 mcg,
kalsium 60 mg,
besi 2,2 mg,
fosfor 240 mg4
|
berat
telur 42,3 gr,
Kuning
telur 53,2% dari total berat,
protein
12,74%, lemak 9,22%, karbohidrat 3,67%, air 72%5
|
Berat
telur 62,6 gr, protein 12,10%, lemak 10,50%, karbohidrat 1%, air 65,6%5
|
Keterangan :
1.
Warwick
et al. (1990) dalam Wulandari (2008)
2.
Creswell
dan Gunawan (1982)
3.
Rukmana
(2003)
4.
Tim
Agromedia Pustaka (2001) dalam Susmiyanto et al. (2002)
5.
Triharyanto
(2001) dalam Susmiyanto et al. (2002)
Berdasarkan
atas di atas dapat disimpulkan bahwa produktivitas telur berbagai ayam buras
lebih rendah daripada produktivitas telur ayam ras. Tetapi kualitas telur ayam
ras petelur lebih rendah dibandingkan dengan telur ayam buras pada umumnya.
B. Cage Layer Fatigue
Cage
layer fatigue adalah kondisi yang sering menyerang ayam petelur pada produksi
tinggi. Kejadian ini disebabkan karena ketidakseimbangan antara mineral atau
elektrolit di dalam tubuh ayam petelur. Selain itu, kelainan ini disebabkan
karena defisiensi kalsium yang dibutuhkan untuk produksi telur. Jika kalsium
yang dikonsumsi kurang, maka ayam petelur akan menyerap kalsium yang ada pada
tulang sehingga tulang menjadi mudah patah. Hal tersebut menyebabkan ayam tidak
dapat berdiri dengan tegak. Ayam yang berada dalam kandang single lebih rentan
terhadap CLF, karena dengan kandang bersama, ayam akan lebih banyak melakukan
gerak sehingga dapat menguatkan tulang. CLF dapat diatasi dengan suplementasi
fosfat, kalsium dan vitamin D (Mississippi State University).
Ayam
yang terkena Cages Layer Fatigue
Referensi
Creswell,
D.C. & B. Gunawan. 1982. Ayam-ayam Lokal di Indonesia. Laporan Seminar
Ilmu dan Industri Perunggasan U. Ciawi. Bogor.
Farida Sukmawati M, penyuluh BPTP
NTB. http://epetani.deptan.go.id/budidaya/produktivitas-telur-ayam-arab-1829
Caged Layer Fatigue.
Miscellaneous Management Related Diseases. Mississippi State University.
Rukmana R.2003. Ayam
Buras Intensifikasi Dan Kiat Pengembangan. Hlmn 17-25.ISBN:9792106804.
Yogyakarta: Kanisius
Susmiyanto, et al. 2002. Studi Kasus Peternakan Hasil Silangan Ayam Arab
dengan Ayam Kampung di desa Bantarpanjang Sukajadi Bogor. Isjd.pdii.lipi.go.id/admin/jurnal/32081127.pdf
Wulandari, A.N. 2008. Studi tentang Keragaman Genetik melalui
Polimorfisme Protein Darah dan Putih Telur pada Tiga Jenis Ayam Kedu Periode
“Layer”. Program Studi Magister Ilmu Ternak Program Pascasarjana-Fakultas
Peternakan Universitas Diponegoro : Semarang. (Tesis)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar