Ahad pagi, gerimis, dan saya seperti biasa, menghabiskan sepagian di kontrakan, senam, lalu mengutak-atik laptop, mengerjakan apa saja yang bisa dikerjakan, sarapan, mandi, menyetrika. Dan karena ada kajian di masjid kampus, saya juga sudah dari hari sebelumnya berniat untuk mendatanginya, kajian tentang Isra' Mi'raj. Namun karena gerimis, saya mengurungkan niat, lebih karena enggan. Namun pukul setengah sebelas, semangat ke maskam muncul lagi, dan akhirnya saya bersama Jend, pergi ke maskam, ikut kajian.
Sampai maskam, saya hanya mendapati ustadz sedang berbicara, tapi ternyata sudah berbincang dengan peserta, artinya, sudah sesi tanya-jawab, dan hanya setengah jam saya ikuti. Jend mengajak saya berbelanja, untuk memutar uangnya, katanya begitu. Seusai kajian, saya shalat dhuhur dan beranjak pergi ke tempat tujuan. Ah, yaa.. yang membuat saya sumringah adalah, saat masuk maskam, saya disambut adik kelas di bagian registrasi peserta kajian, dan lalu mendapat satu kardus makanan ringan, gratis katanya :P. (parah yak, seneng banget dapet gratisan, untung niatnya ikut kajian, bukan nyari snack :P).
Daann,, petualangan dimulai!. Biasa saja sih sebenarnya, untuk perempuan pada umumnya, saya yakin, ini sangat biasa (yaa karena saya bukan perempuan pada umumnya, lhooh..).
Jadi, Jend mengajak saya ke Ratu Paksi Jewelry>>TOKO AKSESORIS. Guess what? Saya hanya mengagumi saja, karena memang fitrah seorang perempuan ya begitu..suka pernak-pernik. Ah, jadi ingat waktu SMP, teman-teman sangat suka beli bermacam-macam aksesoris, dan saya hanya ikut masuk toko, beli yang dibutuhkan, dan pulang.
Tapi ternyata, saya sadar bahwa sekarang saya sudah tidak seperti saya saat SMP, karena saya sekarang lebih 'perempuan', meski tidak se'perempuan' teman-teman saya :). Sekarang saya suka melihat warna-warni aksesoris, ingin membeli, ingin mempunyai dan memakai :) (apa sih...).<< Ini hanya tambahan tulisan.
Intinya, saya sangat menghormati, menghargai, dan mengagumi kreativitas. Terutama yang berkaitan dengan perempuan. Bahwa ternyata memang, segala yang berkaitan dengan perempuan adalah semua tentang keindahan, kecantikan. Dan menjadi cantik, sudah fitrah perempuan. Merasa cantik juga begitu. Tapi, Maha Indah Allah, yang telah menurunkan firman bagi perempuan untuk selalu terjaga.
Merasa cantik bukan berarti kemayu. Tidak boleh kemayu malah.
Terus?? Yaa,, setelah selesai di Ratu Paksi, setelah akhirnya saya membeli satu tas 'cantik' dan kain flanel untuk saya 'rusuhi', setelah mencoba kacamata dan urung membeli, setelah berniat untuk lebih belajar lagi tentang rajut, saya dan Jend pergi ke pasar Johar>>BELI ROK
Masuk pasar, dan merasa kaget lagi. Ya iyalah, saya jarang, sangat jarang ke pasar. Jauh lebih memilih untuk membeli sesuatu apapun di toko. Sedikit senang, karena bisa window shopping (atau apa ya, karena ga ada jendelanya di pasar :P). Tapi lebih banyak kurang nyamannya, karena memang saya jarang, dan cenderung tidak suka berlama-lama di pasar. Tidak lihai menawar harga, itu terutamanya, dan kurang suka saja. Tapi, kok saya masih ingin 'jualan' ya? Hmmm..
Akhirnya saya beli rok, setelah ditawarkan harganya oleh kawan saya >,<. Sudah.
Tapi, anehnya, saya malah jadi termotivasi untuk berkali-kali ke pasar, untuk berkomunikasi dengan para pedagang, untuk belajar banyak hal. Setelah keluar dari pasar Johar, saya minum es teh di pinggir jalan.. ngobrol bersama penjualnya (lebih tepatnya menimbrung obrolan yang terjadi antara Jend dan pedagang esteh..:P). Dan tentu, mengamati sekitaran pasar yang sore itu masih ramai. Saya harus lebih mampu berkomunikasi! :D.
Malamnya, kami melanjutkan pengerjaan souvenir belanjaan Jend, untuk dijual lagi. Entahlah, kebetulan saja, label yang dibeli untuk kemasan aksesoris, bertuliskan SI Collection (dipaksa menjadi Siti Ipeh Collection) :P.
Then I love to create some creative things more... to live my life, to enjoy me (karena pada dasarnya, begini-begini, saya perempuan yang juga suka untuk berkreasi..).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar