Lokasi : Tanjung Benoa, Bali..
pemeran : dua orang perempuan, dua orang laki-laki,,,yang dua bercakap-cakap,
posisinya, kami sedang diberi jatah untuk berhibur di Tanjong Benoa.. di sini kami bisa melakukan parasailing, naik banana boat, scuba diving, snorkling, atau sekedar menyeberang ke pulau penyu untuk melihat beberapa macam binatang laut dan darat..
pilihan tarif untuk beberapa permainan di atas, sangat bervariasi..
yang termurah adalah menyeberang ke pulau penyu..40 ribu per orang,dan dalam satu perahu penyeberangan, harus terdiri atas 8-10 orang..
kalau saya, memilih untuk tidak menyeberang karena pernah ke sana...
malahan, kalau mampu, saya sangat ingin ber-scuba diving..tapi apa daya, uang tak ada..cuku 300 ribu untuk bisa diving..:)
tapi, lebih, jauh lebih precious dari pengalaman2 itu,jika saya ikut semuanya, adalah percakapan di bawah ini..
Jend : Gak ikut main??
Sigit : Ibuku aja di rumah makan tahu-tempe, masak aku seneng-seneng buang duit di sini??
Jend : Sipp..
Saya : (tersenyum-senyum kurang jelas)..
dan saya memutuskan untuk hanya mondar-mandor di sana, di Tanjung Benoa..
mengamati teman-teman yang naik parasailing,
naik banana boat sampai basah kuyup,,
ada yang berfoto-foto dengan kacamata hasil pinjaman pedagang keliling...
ada yang berbincang dengan dosen-dosen pendamping sambil menikmati es kelapa muda..
ada yang mengincar turis asing untuk sekedar diabadikan fotonya,,
ada yang merokok bersama-sama..
ada yang saling curhat..
ada yang duduk-duduk melihat yang lain, saya salah satunya...
dan,,
ada yang nyeletuk..
MasDay : Nyari duit 40 ribu itu udah kerja keras, pake banget...masa' mau dipake buat seneng-seneng sebentar begini?? eman-eman..
Kami : (kembali tersenyum kurang konkrit)..
lebih dari itu semua, memang, bagi sebagian orang, mencari uang 40 ribu adalah perjuangan yang amat sangat keras...tapi bagi sebagian lain mungkin (seperti saya juga),,uang 40 ribu masih bisa minta pada orang tua..atau bagi yang lain,,mungkin saja penghasilan probadi sudah jauh di atas 40 ribu...
jadi, di antara kami ada bermacam perasaan dalam mengeluarkan uang sebesar 40 ribu, kala itu...
tapi, kami satu perasaan dalam Tanjung Benoa kala itu...
bahwa kami sama-sama bahagia dengan cara kami masing-masing..
yang di atas angin berteriak bersama parasailing..
yang di laut bersorak bersama banana boat,,
yang di atas perahu bergembira melihat dasar laut lewat glass bottom dan menyeberang ke pulau seberang..
yang hanya duduk di bangku, tertawa gembira karena kegembiraan yang lain..
tidak ada yang kurang, kala itu...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar