Menjadi pengangguran itu, sama sekali tidak enak. Serba salah meski orang tua sudah menunjukkan sikap yang biasa saja. Serba salah meski 'baru' wisuda. Serba salah, karena memang tidak menghasilkan apa-apa.
Tapi menjadi penyuka tulis menulis, membuat kita 'merasa' tidak menganggur. Karena setidaknya, ada suatu hasil yang bisa diciptakan. Ya tulisan itu sendiri.
Saat seperti saya ini misalnya, bisa menuliskan apa saja. Dan menyibukkan diri untuk berlelah-lelah menulis. Seiring dengan makin banyak tulisan yang dibuat, kita akan disadarkan bahwa alangkah lebih baik jika kita hanya menulis yang baik-baik. Kalau kata salah satu teman saya, jangan membuat tulisan sampah. Yang hanya akan dianggap angin lalu saja oleh pembaca.
Karena tulisan yang berisi, akan jauh lebih enak dibaca dibandingkan tulisan yang asal-asalan. Maka dengan begitu, waktu luang kita tidak hanya diisi dengan menganggur, tidak pula hanya diisi dengan menulis sekenanya, kita akan lebih banyak menciptakan sesuatu yang 'dirasa' memiliki manfaat. Mungkin sewaktu-waktu kita akan lebih banyak membaca, untuk menjadi salah satu bahan tulisan kita. Atau keluar, buka pintu, cari inspirasi, lalu kita tulis. Dan ketika kita sadar bahwa tulisan kita begitu-begitu saja, kita akan lebih banyak menghabiskan waktu untuk hal-hal yang jauh lebih bermanfaat, entah dengan tujuan utama mencari kesibukan selain menulis, atau mencari inspirasi untuk dimasukkan dalam tulisan.
Hahaha,,, Saya kini sedang menganggur. *mungkin kalau tidak diminta belajar soal2 TPA dan bahasa Inggris, saya akan menulis terus sesuka saya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar