Terus apa bedanya kalo di dunia nyata dan maya, interaksi kita hanya dengan orang itu-itu saja??
Atau, bagaimana sebenarnya, jika di dunia nyata ada pembatasan interaksi, tapi di dunia maya terjadi ngobrol berdua di tengah keramaian?
Saya juga masih terus belajar.
Sadar jika memang sedang sadar, melakukan kesalahan jika sedang khilaf.
Tapi parahnya, tetap saja membenarkan yang terjadi dari sudut pandang pribadi....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar